KOMPAS.com — Ada mitos,
kalau menikah, maka kebebasan akan berkurang. Tak heran, bila memasuki
gerbang pernikahan, maka banyak orang yang dilanda rasa takut, bahkan
diserang rasa ragu pada keputusannya. Padahal, menurut survei, menikah
itu lebih banyak enaknya, lho. Apa saja keuntungan menikah? Ini dia
jawabannya:
1. Pendapatan meningkatStudi
yang dilakukan tim dari Virginia Commonwealth University menunjukkan,
penghasilan pria yang sudah menikah rata-rata meningkat 22 persen
dibanding ketika masa lajang. Peningkatan ini bisa berasal dari gabungan
dengan gaji istri atau sumber tunjangan keluarga yang dikeluarkan
perusahaan.
2. Mempercepat promosiPria yang
sudah menikah mendapatkan kenaikan level dan juga promosi yang lebih
cepat dibanding rekan kerja mereka yang masih lajang. Hal tersebut
menurut survei yang dilakukan di Amerika tahun 2005 terhadap para
pekerja di sana.
3. Jauh dari masalahMenurut data Departemen Hukum AS, para pelaku kriminal atau kekerasan di sana mayoritas adalah pria lajang.
4. Bercinta lebih seringSurvei
yang dilakukan peneliti di Inggris tahun 2006 terhadap responden pria
dan wanita di 38 negara menunjukkan, orang yang menikah lebih sering
bercinta dan juga lebih puas.
5. Memperkecil risiko kankerDalam
survei yang dilakukan di Norwegia, pria yang bercerai atau belum pernah
menikah memiliki risiko kematian lebih tinggi, hingga 16 persen
dibanding rekan yang menikah.
6. Panjang umurStudi
para peneliti dari UCLA menunjukkan, orang yang memiliki tingkat
kesehatan prima relatif lebih panjang usia selama 8 tahun periode studi
dibanding yang masih lajang.
Read More...